Takalar-CT. Kepala Dinas Kesehatan Takalar dr Rahmawati mengunjungi kediaman Rahman Dg Mangung (41) di Desa Bontosunggu, Kecamatan Galesong Utara, Rabu (05/02/2020)
Rahman Dg Mangung menderita penyakit tumor langka dan sempat menjadi perhatian di media sosial karena perutnya yang bengkak menyerupai perempuan hamil besar.
“Jadi kita mengunjungi kembali rumah Dg Mangung tadi pagi, saya sampaikan bahwa ini bukan yang pertama karena petugas kami di Puskesmas Galut sejak April (2019) lalu telah dua atau tiga kali berkunjung dan melakukan pemeriksaan dan dirujuk ke RSUD Takalar,” kata Rahmawati usai mengunjungi rumah Dg Mangung.
Dg Mangung kata dia, sempat dirawat di RSUD Haji Padjonga Daeng Ngalle sebelum dirujuk ke RSUP Wahidin Sudirohusudo pertengahan tahun lalu. Melalui pemeriksaan intensif, Dg Mangung divonis mengidap penyakit tumor.
“Di wahidin, pada saat biopsi I, belum ditemukan, nanti pada saat biopsi kedua, barulah diketahui bahwa penyakitnya adalah tumor ganas , tepatnya sarcoma pada abdomen,” kata Rahmawati.
Setelah divonis tumor, dokter RSUP Wahidin menganjurkan Dg Mangung untuk menjalani kemotherapy. Namun kata Rahmawati, pasien ini menolak dengan alasan takut dan mau berfikir dulu.
“Jadi bukan faktor biaya sehingga pesien tidak menjalani kemotherapy, tapi karena pasien yang awalnya tidak mau karena takut,” kata dia.
Rahmawati pun mengatakan, saat ini pasien telah bersedia menjalani kemotherapy setelah mendapatkan penjelasan terkait penyakit yang dideritanya. Ia pun meminta Dg Mangung untuk mendatangi Puskesmas Galut untuk mendapatkan rujukan ke RSUD Takalar.
“Selanjutnya RSUD nantinya yang akan membuatkan rujukan ke RSUP Wahidin. Tentu saja Dinkes akan terus mengawal pasien ini hingga ke Wahidin dan mendapatkan pelayanan yang baik, sesuai dengan haknya dari kartu BPJS yakni kelas III,” ujar Rahmawati. (mar)
Leave a Reply