Jakarta, Celebestoday.com – Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih mencintai maritim Indonesia, memanfaatkan dengan bijak setiap kekayaanya, sekaligus yang paling terpenting adalah menjaganya agar tetap lestari.
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan luas wilayah lautnya lebih besar dari pada daratan yang membuat negara dengan jumlah pulau lebih dari 16 ribu ini memiliki potensi yang sangat tinggi untuk bisa menjadi poros maritim dunia.
Ketua Umum ASPEKSINDO, H Abdul Gafur Masud, S.E., M.E. mengatakan, di hari jadi yang ke-3 ASPEKSINDO ini, selain mengajak masyarakat untuk lebih mencintai maritim, realisasi program-program peningkatan daerah kepulauan dan pesisir juga akan terus dikembangkan dan digalakkan.
“Sejak pertama kali berdiri, pada 10 Agutsus 2017 lalu, di tahun ke-3 ini, ASPEKSINDO akan terus berupaya untuk mengawal kemajuan maritim di Indonesia, bagaimana ruh maritim Indonesia bisa kembali jaya, dan yang paling utama adalah tercapainya kesejahteraan masyarakat daerah kepulauan dan pesisir, yang sering kali dicap tertinggal,” katanya di Jakarta.
Ia menambahkan, dengan lautannya yang luas, beragam jenis kekayaan, dan keindahan baharinya, maritim Indonesia bisa bangkit dan menjadi poros dunia. Namun, pemanfaatannya belum berjalan dengan maksimal, perlu adanya pengembangan mulai dari kebijakan, dan infrastruktur agar maritim Indonesia menjadi nomor satu. Kesenjangan sosial di daerah pesisir juga harus dikurangi dan dihilangkan.
Direktur Eksekutif ASPEKSINDO, Andi Fajar Asti mengatakan, setidaknya ada 3 rangkaian program yang dilakukan dalam peringatan HUT ke-3 ASPEKSINDO ini, sebagai cara apresiasi, pengembangan, dan bentuk kepedulian terhadap masyarakat maritim, pertama adalah ASPEKSINDO Award, program One Island One Product, dan ASPEKSINDO Education Scholarship.
Ia menjelaskan, ASPEKSINDO Award adalah sebuah bentuk penghargaan terhadap individu, kelompok, dan instansi, baik swasta ataupun negeri yang memiliki kontribusi, dan mendorong kemajuan dalam hal kemaritiman. Penghargaan ini diharapkan bisa menjadi contoh masyarakat lainnya agar lebih mencintai maritim dan Indonesia.
Kedua adalah, program One Island One Product. Program ini diharapkan bisa menjadi salah satu program yang mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat daerah kepulauan dan pesisir. Setiap daerah dikembangkan produk hasil olahan laut dan turunanya yang menjadi ciri khas yang tentunya memiliki nilai jual selain meningkatkan pendapatan juga menjadikan daerahnya lebih dikenal.
“ASPEKSINDO mendorong bagaimana potensi kelautan di setiap daerah bisa dikembangkan, dari sini roda perekonomian berputar, pintu kesejahteraan terbuka, kesenjangan sosial di daerah pesisir bisa hilang. ASPEKSINDO juga memberikan bantuan akses pemasaran setiap hasil produknya, baik di domestik, maupun internasional,” kata Andi Fajar.
Program ketiga adalah, ASPEKSINDO Education Scholarship yang memberikan bantuan beasiswa kepada anak-anak pesisir. Menurut Andi Fajar, pandemi Covid-19 juga memberikan dampak tak hanya bagi masyarkat perkotaan, tapi juga masyarakat yang berada di pedesaan termasuk daerah pesisir.
Karena kebijakan protokol kesehatan, para nelayan yang ingin pergi melaut dibatasi, permintaan hasil laut berkurang, belum lagi banyak juga yang kehilangan pekerjaan, membuat mereka kesulitan selama pandemi. Jika biasanya para nelayan memiliki pendapatan lebih untuk ditabung dan dimanfaatkan untuk pendidikan, namun sekarang kesulitan. ASPEKSINDO Education Scholarship diharapkan mampu menjawab permasalahan tersebut.
(*)
Leave a Reply