Pemprov Diminta Evaluasi Kepsek dan Guru SMA 1 Takalar

Takalar, Celebestoday.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan khususnya Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan diminta untuk evaluasi Kepala Sekolah dan guru SMA Negeri 1 Takalar, Pasalnya, Kurang lebih 20 siswa yang tidak naik kelas berpotensi anak putus sekolah ini menjadi catatan buruk bagi sekolah SMAN 1 Takalar dan Alumninya, bukan hanya itu Diduga di SMAN 1 menjadi lahan bisnis dan penerimaan siswa yang sudah melanggar juknis, Selasa (8/8/2023).

Permintaan ini hadir dari Rahman Suwandi Selaku Ketua LSM Pemantik Kab. Takalar yang prihatin dengan kondisi SMAN1 Takalar di bawa kepemimpinan kepsek yang sekarang, kalau tidak bisa memberikan yang terbaik untuk SMA 1 berharap kepala Dinas Provinsi SulSel ganti Kepsek SMAM 1 Takalar.

“ ini menjadi citra buruk bagi sekolah SMAN1 dan alumninya, ini sama saja kepsek dan guru tidak ada pembinaa kepada siswa dan siswinya, bahkan, ini yang menjadi masalah ada penerimaan siswa yang menyalahi juknis, SMAN1 itu ada sekitar 6 kelas melebihi jumlah yang ditentukan, seharusnya diisi 36 mala dia ambil siswa 37, Penempatan siswa ke kelas juga bukan melalui nilai dan hasil tes try out. Tapi ada permainan guru dan kepsek. Untuk kelas10.1 itu rata rata pesanan baik dari dalam maupun dari luar,” beber Rahman

Bukan hanya itu, kata Rahman, sekolah yang menjadi sekolah unggulan sudah meraja lela diduga jadi lahan bisnis oknum guru, dimana Baju batik yang harganya selangit dijual kesiswa yang kualitas tidak sesuai dengan harga.” Tambahnya Rahman
(M)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*